Olahraga yang Cocok untuk Lansia

Olahraga yang Cocok untuk Lansia

Penulis: Gladiola | Editor: Nia Happy

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari

Terakhir ditinjau: 25 Juli 2020

 

Individu dengan usia lanjut biasanya lebih mudah lelah dan rentan terkena penyakit. Oleh karena itu, lansia lebih baik melakukan olahraga. Pada usia 50 tahun, seseorang sudah kehilangan hampir 50% kekuatan pada ototnya. Berdasarkan penelitian, faktanya rata-rata lansia menghabiskan sekitar 10 jam sehari untuk berbaring atau duduk. Akibatnya, mereka lebih rentan jatuh, penyakit jantung, obesitas, dan kematian dini.

Lansia yang ingin tetap sehat dan aktif harus memprioritaskan melakukan kegiatan fisik rutin. Dengan cara ini, mereka juga dapat mempertahankan aktivitas mereka tanpa mengenal usia. 

Olahraga untuk lansia tidak perlu berat karena banyak risiko yang perlu dipertimbangkan termasuk risiko cedera. Beberapa manfaat olahraga yang dilakukan oleh lansia adalah mengurangi risiko terkena radang sendi, membantu meningkatkan kesehatan psikologis, meningkatkan stamina dan kekuatan otot, membantu mempertahankan kemampuan untuk hidup mandiri, dan juga mengurangi risiko terkena penyakit tertentu seperti diabetes dan darah tinggi.

Selain itu, manfaat untuk tetap aktif adalah mengurangi risiko mengalami kecemasan dan depresi. Terdapat beberapa jenis olahraga terbaik yang dapat dilakukan oleh lansia, sebagai berikut:

Baca Juga : Mengenal Osteoarthritis pada Lansia dan Cara Penanganannya

1. Jalan Santai

Berjalan adalah cara yang tepat yang dapat dilakukan oleh lansia. Berjalan merupakan kegiatan yang dapat dilakukan semua orang dan tentunya aman bagi lansia. Tidak hanya bagus untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, berjalan juga membantu pernapasan untuk mendapatkan udara yang segar jika dilakukan setiap pagi. Jalan santai merupakan jenis olahraga yang terbilang mudah karena dapat dilakukan di luar dan di dalam rumah.

2. Berenang

Berenang adalah salah satu jenis olahraga dengan minim resiko cedera. Tidak perlu dilakukan di kolam yang dalam, tetapi dengan banyak melakukan gerakan saat berenang, lansia dapat dengan leluasa menggerakan seluruh bagian sendi di tubuhnya. Manfaat berenang untuk lansia diantaranya adalah menurunkan risiko diabetes, mengurangi stres, meredakan gejala arthritis dan juga meningkatkan fleksibilitas.

3. Yoga

Yoga merupakan olahraga yang cukup populer di kalangan orang lanjut usia. Hal ini dikarenakan yoga memberikan banyak manfaat bagi tubuh agar tetap sehat dan bugar. Yoga merupakan olahraga yang membantu sendi dan otot agar tetap kuat.

Manfaat lan dari yoga adalah menjaga kesehatan jantung, mengurangi nyeri kronis, dan juga meningkatkan kualitas hidup. Namun, yoga tidak dapat dilakukan sendiri melainkan membutuhkan bantuan dan arahan dari instruktur yang terlatih. Oleh karena itu, olahraga ini sangat aman bagi lansia jika dilakukan di bawah pengawasan yang terlatih.

4. Menari 

Menari jelas bukan hanya untuk orang-orang dari usia muda, tetapi juga dapat dilakukan oleh lansia. Selain dapat membantu meningkatkan fleksibilitas tubuh, menari juga dapat membantu memperlambat kehilangan daya ingat bagi lansia. Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan oleh Asosiasi Ilmu Psikologi Internasional, aspek kognitif dan fisik akan bekerja sama saat tubuh kita menari, hal ini lah yang menimbulkan adanya peningkatan pada kemampuan otak untuk mengingat.

5. Bersepeda

Mengendarai sepeda jelas merupakan aktivitas yang sangat baik bagi lansia karena memiliki risiko cedera yang lebih rendah. Bersepeda merupakan olahraga yang efisien karena dapat sekaligus dimanfaatkan sebagai sarana transportasi. Dengan bersepeda, seseorang dapat melatih seluruh otot yang ada pada tubuh dan juga dapat meningkatkan kekuatan, stamina, dan juga kebugaran bagi tubuh. 

6. Tai Chi

Tai chi adalah jenis olahraga dengan intensitas rendah, tetapi memiliki manfaat yang sangat besar untuk keseimbangan dan fleksibilitas seseorang. Tai chi merupakan olahraga yang dilakukan dalam kelompok sehingga olahraga ini dapat menjadi nilai plus bagi lansia karena selain berolahraga, mereka juga dapat bertukar pikiran dan mendapatkan suasana baru di lingkungan baru. Selain itu, Tai Chi terkenal sebagai olahraga yang mengharuskan Anda untuk fokus sehingga olahraga ini sangat tepat untuk lansia untuk kesehatan mentalnya.

7. Senam

Senam pada dasarnya adalah olahraga yang dilakukan dengan menggerakkan seluruh bagian pada tubuh Anda dan merupakan cara yang bagus untuk melatih kekuatan dan keseimbangan. Bentuk gerak senam yang paling mudah untuk dilakukan adalah push-up untuk lengan, sit-up, dan lunges. Beberapa contoh gerakan tersebut terbilang sederhana dan mudah bagi lansia.

Meskipun olahraga sangat penting terutama bagi Anda yang sudah lanjut usia, Anda harus tetap berhati-hati dan menyadari batasan Anda, serta mempertimbangkan kemampuan Anda sehingga olahraga yang dilakukan dapat meningkatkan kualitas hidup serta memberikan manfaat maksimal bagi tubuh tanpa adanya risiko cedera. 

Baca Juga : Cara Mengatasi Nyeri Otot Setelah Olahraga

Sumber

Active Health. (2019). 9 Best Exercises For The Elderly. www.myactivesg.com

Better Health Channel. (2018). Physical Activity For Seniors. www.betterhealth.vic.gov.au

GoldAge. (2015). Age Friendly Sports For Seniors. www.goldage.com.au

Healthy Living For Seniors. (2019). The Best Sports for Elderly. www.seniorsforhealth.com

NHS. (2018). Physical Activity Guidelines For Older Adults. www.nhs.uk

US National Library Of Medicine National Institutes Of Health. (2016). Physical Activity In Older Age: Perspectives For Healthy Ageing And Frailty. www.ncbi.nlm.nih.gov