Inilah 7 Fungsi Penting Zat Besi untuk Tubuh

Inilah 7 Fungsi Penting Zat Besi untuk Tubuh

Penulis: Dhiya | Editor: Niahappy

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Terakhir ditinjau: 1 Agustus 2020

 

Tahukah Anda bahwa zat besi merupakan salah satu jenis mineral yang memiliki tugas penting di dalam tubuh. Mungkin banyak orang yang tidak menganggap zat besi sebagai zat gizi untuk tubuh.

Nah, Jika Anda sering merasa kelelahan atau bahkan Anda tidak kuat menaiki tangga walaupun fisik Anda bugar. Jika begitu, Anda mungkin kekurangan zat besi, terutama jika Anda seorang wanita.

Jika Anda kekurangan zat besi, tentu akan berdampak pada tubuh Anda. Sehingga berpotensi membuat tubuh Anda rawan terhadap gangguan kesehatan. Zat besi memiliki peran yang kompleks, karena zat besi merupakan elemen penting untuk memproduksi darah, tetapi juga mendukung banyak fungsi tubuh lainnya.

Zat besi memiliki beberapa fungsi penting bagi tubuh supaya menjaga tubuh dalam kondisi sehat. Fungsi-fungsi zat besi tersebut adalah:

Baca Juga : Kenali Gejala Anemia dan Cara Mengatasinya

1. Membentuk dan Mengoksigenasi Sel Darah dan Hemoglobin

Zat besi berfungsi untuk membentuk hemoglobin, yaitu protein yang ditemukan dalam sel darah merah. Karena zat besi berperan untuk memberikan warna merah pekat pada sel darah merah.

Dengan begitu hemoglobin berperan untuk mengangkut oksigen dari paru-paru ke jaringan tubuh untuk mempertahankan fungsinya. Tanpa sel darah merah yang sehat, tubuh Anda tidak bisa mendapatkan oksigen yang cukup.

Hal ini karena hemoglobin mewakili sekitar dua pertiga dari zat besi tubuh. Jika Anda kekurangan zat besi, maka dapat menyebabkan Anda sering merasa kelelahan. Kelelahan sel darah merah seperti itu disebut anemia defisiensi besi.

Bagi Anda yang sedang hamil, kekurangan zat besi yang parah ini dapat meningkatkan risiko bayi Anda dilahirkan terlalu dini, atau lebih kecil dari ukuran normal.

2. Berkontribusi Pada Fungsi Kognitif

Fungsi kognitif yang terganggu sangat berhubungan dengan tubuh yang tidak tercukupi oksigen yang disebabkan sel darah merah yang tidak sehat.

Jika tubuh tidak mendapatkan oksigen yang baik, maka akan memengaruhi fungsi otak atau fungsi kognitif Anda. Karena zat besi berperan penting dalam mempertahankan fungsi kognitif normal.

Fungsi kognitif tersebut meliputi fungsi memori otak, konsentrasi, kewaspadaan, kecerdasan, bahasa, dan pemecahan masalah. Dengan mempertahankan tingkat zat besi yang cukup dalam tubuh, itu berarti membantu memastikan otak kita bekerja sebaik mungkin tanpa perlu minum kopi setiap pagi.

3. Membantu Mengubah Makanan Menjadi Energi

Karena zat besi berperan penting dalam proses dimana sel-sel menghasilkan energi, sehingga tubuh kita membutuhkan zat besi untuk mengubah makanan menjadi energi.

Sel tubuh membutuhkan zat besi untuk mengubah energi biokimia dari nutrisi menjadi sumber energi utama tubuh atau disebut adenosine triphosphate.

Tanpa zat besi yang cukup, akan lebih sedikit adenosine triphosphate yang diproduksi. Ini merupakan alasan lain dari seseorang yang mudah lelah karena kekurangan zat besi.

4. Mengatur Suhu Tubuh

Untuk menjaga suhu tubuh tetap stabil, peran zat besi sangat penting bagi tubuh. Karena menjaga subuh tubuh tetap stabil akan memungkinkan proses enzimatik dan metabolisme dapat terjadi dengan baik pada suhu tubuh yang sesuai.

Jika kadar zat besi tubuh Anda tercukupi, maka tubuh akan mampu menjaga suhu tubuh tetap dalam kondisi yang baik.

Baca Juga : 7 Daftar Sumber Makanan Kaya Zat Besi

5. Membantu Mempertahankan Sistem Kekebalan Tubuh

Zat besi berfungsi untuk proliferasi dan pematangan sel-sel kekebalan tubuh, terutama limfosit yang berhubungan dengan membantu tubuh tetap sehat.

Tidak hanya itu zat besi mendorong hemoglobin menyediakan oksigen ke sel, jaringan, dan organ yang rusak. Kadar zat besi yang rendah dapat meningkatkan risiko sistem kekebalan tubuh yang lemah sehingga mudah sakit.

6. Membentuk Enzim Tubuh

Zat besi sangat dibutuhkan untuk membentuk enzim tubuh dan membentuk katalase, cychrome, dan myoglobin. Enzim berfungsi sebagai senyawa yang bisa mempercepat proses reaksi tanpa membuat enzim tersebut habis karena proses reaksi tersebut.

Enzim juga bertujuan untuk memperlancar proses pencernaan serta metabolsime pada tubuh. Maka dari itu pastikan tubuh Anda tidak kekurangan zat besi supaya produksi enzim tetap berjalan normal.

7. Fungsi Otot

Unsur penting yang ada pada otot adalah myoglobin. Myoglobin berfungsi untuk mengangkut oksigen dari hemoglobin dan menyalurkannya ke seluruh sel-sel otot.

Jika tubuh tidak memiliki zat besi, otot akan kehilangan kekuatan dan elastisitasnya. Sehingga kelemahan otot merupakan tanda bahwa Anda terserang anemia akibat kekurangan zat besi. Tidak hanya itu, dengan adanya suplai oksigen yang dibawa zat besi dapat membuang radikal bebas yang bersarang di otot.

Dengan mengetahui fungsi-fungsi penting dari zat besi, sudah saatnya Anda mulai memperhatikan asupan zat besi yang cukup untuk tubuh Anda.  Zat besi yang Anda butuhkan setiap hari tergantung pada jenis kelamin, usia, dan kesehatan.

Untuk bayi dan balita membutuhkan lebih banyak zat besi daripada orang dewasa. Bagi anak kecil laki-laki dan perempuan yang berusia dari 4 tahun hingga 8 tahun membutuhkan 10 miligram zat besi setiap hari. Serta 8 miligram setiap hari dari usia 9 tahun hingga 13 tahun.

Bagi wanita, terutama yang sudah mengalami menstruasi membutuhkan 18 miligram zat besi setiap hari. Sementara pria dengan usia yang sama hanya membutuhkan 8 miligram zat besi. Anda bisa mendapatkan sumber zat besi tinggi dari makanan seperti bayam, kacang-kacangan, jamur, gandum, daging, dan dark chocolate.

Baca Juga : 10 Makanan Alami untuk Tingkatkan Daya Ingat

Sumber

UCS Health. Hemoglobin and Functions of Iron. www.ucsfhealth.org

Active Iron. What is the function of iron in our bodies?. www.activeiron.com

Spatone. (2018). Iron in the Body. www.spatone.com

WebMD. (2011). What You Need to Know About Iron Supplements. www.webmd.com