Cara Mencegah Diabetes Keturunan

Cara Mencegah Diabetes Keturunan

Penulis: Helen | Editor: Niahappy

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Terakhir ditinjau: 18 Juni 2020

Tidak hanya karena faktor lingkungan, tetapi faktor keturunan bisa menjadi penyebab seseorang terserang penyakit tertentu, salah satu contohnya diabetes. Diabetes memang menjadi penyakit yang akhir-akhir ini sering menjangkiti seseorang. Beberapa orang mengalami penyakit diabetes, karena gaya hidupnya yang tidak sehat serta kurang diimbangi oleh olahraga.

Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa diabetes juga salah satu penyakit yang bisa disebabkan oleh faktor keturunan. Biasanya, jika orang terdahulu yang memiliki gen yang sama dengan penderita diabetes maka kemungkinan orang tersebut bisa terjangkit diabetes dengan kesempatan yang besar. Selain itu, penyakit ini bisa menjadi sangat berbahaya jika tidak diobati ataupun dicegah.

Perbedaan Diabetes Tipe 1 dan Tipe 2

Ada dua tipe diabetes yang dikenal oleh masyarakat, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Perbedaannya adalah, diabetes tipe 1 sering didiagnosis pada masa anak-anak, tidak ada hubungannya dengan berat badan berlebih, dan pengobatan dilakukan dengan injeksi insulin sehingga diabetes tipe 1 tidak bisa dikendalikan tanpa insulin.

Sedangkan diabetes tipe 2 adalah jenis diabetes yang sering terjadi pada usia 30 tahun ke atas. Selain itu, tak hanya sering berhubungan dengan berat badan yang berlebih, diabetes tipe 2 juga sering berhubungan dengan kolesterol atau tekanan darah tinggi saat didiagnosis. Pengobatannya juga cenderung lebih mudah dibanding diabetes tipe 1 yaitu hanya dengan menggunakan obat diabetes.

Lalu bagaimana langkah-langkah pencegahan agar tidak terkena diabetes keturunan? Berikut ulasannya untuk Anda.

Baca Juga : 7 Penyebab Diabetes di Usia Muda yang Perlu Diwaspadai

1. Jaga Pola Makan Anda

Selain karena faktor keturunan, tentu saja penyakit diabetes juga bisa disebabkan karena pola makan yang tidak sehat, salah satunya terlalu banyak dan sering mengonsumsi glukosa yang menyebabkan gula darah menjadi naik. Karena itu, konsumsilah makanan dengan gizi seimbang untuk menunjang kesehatan tubuh Anda dan mengatur gula darah di dalam tubuh.

Baca Juga : 7 Prinsip Utama Sukses Diet

2. Imbangi dengan Olahraga Setiap Hari

Selain menjaga asupan makanan dengan gizi seimbang, Anda juga perlu melakukan olahraga yang rutin. Pilihan olahraga yang bisa Anda lakukan secara rutin, seperti bersepeda, lari, atau renang.

Selain menjaga agar tubuh Anda tetap segar, olahraga memiliki berbagai manfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, serta meningkatkan kekebalan tubuh sehingga dapat mencegah tubuh Anda terjangkit diabetes keturunan. Luangkanlah waktu minimal selama 30 menit untuk berolahraga, agar kadar gula darah Anda masih dalam rentang normal.

3. Berhenti Merokok

Anda perokok aktif? Cobalah pikirkan untuk mengurangi atau segera berhenti merokok. Ini karena selain berbahaya untuk kesehatan paru-paru dan jantung, merokok juga memiliki potensi besar menyebabkan diabetes.

Merokok terbukti meningkatkan risiko terjadinya resistensi insulin yang menyebabkan tubuh tidak bisa lagi memproduksi insulin dengan baik. Resistensi insulin ini kemudian akan berdampak pada penumpukan glukosa di dalam darah sehingga membuat kadar gula darah dalam tubuh Anda lebih tinggi. Di mana pada tingkat yang lebih parah, kondisi tersebut bisa menyebabkan diabetes tipe 2.

4. Hindari Makanan yang Mengandung Lemak Jahat

Lemak jahat seringkali menjadi pilihan yang tidak sadar sering dikonsumsi, sebab makanan tersebut cenderung praktis dan rasanya enak. Namun, lemak jahat justru memiliki potensi yang besar untuk menyebabkan Anda terjangkit diabetes.

Karena itu mulailah memilih asupan makanan yang mengandung lemak baik, seperti lemak tidak jenuh yang ganda dalam beberapa pilihan makanan, seperti minyak nabati cair, kacang, dan biji-bijian. Selain itu, lemak tidak jenuh ganda lainnya yang dapat Anda temukan dalam ikan juga bisa membantu Anda terlindung dari diabetes.

5. Kurangi Menonton TV dan Perbanyak Bergerak

Bagi kebanyakan orang, menonoton TV merupakan merupakan aktivitas yang cukup menyenangkan dan menghibur. Namun, siapa yang tidak menyangka bahwa setiap dua jam Anda menghabiskan waktu untuk menonton TV, aktivitas ini justru memiliki kemungkinan sebanyak 20% untuk terjangkit diabetes.

Sebab, duduk diam tanpa melakukan aktivitas yang menggerakkan badan Anda, mampu meningkatkan obesitas. Karena itu, aktif bergerak bisa jadi solusi bagi Anda untuk meningkatkan kemampuan otot dalam menggunakan insulin dan menyerap glukosa, sehingga membantu meringankan tekanan pada sel pembuat insulin.

6. Jaga Kualitas Tidur

Hindari begadang dan berbagai aktivitas yang bisa membuat Anda stres. Ini karena aktivitas tersebut dapat membuat Anda kekurangan waktu istirahat yang berkualitas.

Selain itu, tidur dalam waktu yang larut dapat meningkatkan hormon kortisol. Di mana kondisi ini juga dapat berujung pada meningkatnya tingkat insulin dan menyebabkan ketidakseimbangan gula darah sehingga membuat nafsu makan Anda menggila dan menaikkan berat badan Anda, yang berdampak pada diabetes.

7. Hindari Minuman Manis dan Perbanyak Air Putih

Minuman manis dan dingin dikala siang hari memang sangat menyegarkan. Namun, minuman manis dapat menyebabkan peradangan kronis dan meningkatkan resistensi insulin yang tinggi, serta dapat meningkatkan resiko diabetes. Selain itu, minuman manis juga bisa memiliki potensi dalam menaikkan berat badan. Karena itu, gantilah dengan memperbanyak minum air putih sebanyak 8 gelas sehari.

Meski angkah-langkah di atas terlihat sederhana dan mudah, tetapi dengan melakukan gaya hidup sehat dapat membantu Anda mengalami diabetes walaupun Anda memiliki riwayat diabetes keturunan.

Baca Juga : Gerakan Yoga bagi Pemula yang Bisa Dilakukan di Rumah

Sumber