7 Makanan Alami Supaya Cepat Hamil

7 Makanan Alami Supaya Cepat Hamil

Penulis: Graminda

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari

Terakhir ditinjau: 6 Agustus 2020

 

Bagi beberapa pasangan, kehamilan adalah hal yang paling didambakan. Ada wanita yang subur dan langsung hamil, namun tidak sedikit yang sulit untuk hamil.

Kesuburan wanita dipengaruhi oleh banyak faktor seperti usia, kondisi fisik, kondisi mental, serta gaya hidup. Sedikit banyak, makanan yang dikonsumsi pun mempengaruhi kesuburan. Tidak ada salahnya mulai terapkan tips di bawah ini!

Baca Juga: 11 Tanda Deteksi Kehamilan Sejak Dini

1. Perbanyak Asupan Zinc & Zat Besi

Bagi anda yang sedang merencanakan kehamilan, asupan zat besi yang cukup sangat penting untuk hindari anemia pasca persalinan. Pun selama kehamilan, kadar zat besi jadi hal yang wajib dipantau. Biasanya akan diberikan suplemen zat besi oleh dokter atau bidan.

Mineral lain yang tidak kalah penting adalah zinc. Zinc diperlukan untuk bantu produksi hormon kehamilan yaitu estrogen & progesteron. Tidak hanya wanita, zinc pun berperan dalam menjaga kualitas sperma.

Beberapa dokter rekomendasikan suplemen berbahan zinc untuk tingkatkan kesuburan pasangan. Namun sebenarnya baik zinc maupun zat besi bisa diperoleh dari makanan alami. Contohnya ayam, sapi, telur, kacang merah, dan kacang tanah.

2. Konsumsi Makanan Kaya Antioksidan

Antioksidan berguna untuk tangkal radikal bebas yang dapat merusak kualitas sperma dan sel telur. Penelitian pun menjelaskan bahwa antioksidan bantu tingkatkan kesuburan pada pria maupun wanita.

Ada juga penelitian yang buktikan konsumsi suplemen antioksidan rutin mampu tingkatkan kemungkinan kehamilan sebesar 23%.

Contoh makanan kaya antioksidan adalah buah, sayur, coklat, kacang-kacangan dan gandum. Zat seperti beta karoten, vitamin C, vitamin E, polifenol, dan lutein adalah jenis antioksidan dalam makanan tersebut.

3. Perbanyak Asupan Serat dan Karbohidrat Kompleks

Penelitian sebutkan bahwa level insulin yang tinggi dapat menghambat pembuahan. Salah satu penyebab meningkatnya kadar insulin adalah konsumsi karbohidrat sederhana seperti gula, kue, permen, dan bolu.

Oleh karena itu penting menjaga agar kadar insulin tetap stabil dengan perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks. Contohnya adalah gandum utuh, beras merah dan kacang-kacangan.

Selain konsumsi karbohidrat kompleks, jangan lupakan kecukupan serat harian. Serat dapat bantu seimbangkan kadar gula darah yang akhirnya berpengaruh pada keseimbangan insulin. Serat banyak terdapat dalam sayur, buah, dan jenis gandum.

Baca Juga: Posisi Bayi Sungsang? Ini Tips untuk Ibu!

4. Hindari Konsumsi Lemak Trans

Sebaiknya mulai kini hindari konsumsi makanan yang mengandung asam lemak trans dan jenuh. Misalnya gorengan, pemakaian minyak goreng berulang, lemak daging, keju, kue, bolu, dan margarin yang dipanaskan.

Asam lemak trans disinyalir berkaitan dengan peningkatan resiko gagal pembuahan sebesar 31%.

Beralih pada asam lemak tidak jenuh seperti omega 3 dan 6. Contohnya adalah ikan laut, minyak jagung, alpukat, dan minyak bunga matahari.

5. Stop Rokok dan Alkohol

Efek negatif alkohol bagi tubuh sudah banyak dipaparkan, termasuk soal kehamilan. Penelitian tersebut sebutkan bahwa minum alkohol >8 gelas per minggu berhubungan dengan kesulitan untuk hamil.

Penelitian lain simpulkan adanya hubungan antara asupan alkohol yang tinggi dengan ketidaksuburan. Sebaiknya mulai kurangi konsumsi alkohol baik untuk wanita maupun pria.

Baca Juga: 5 Gerakan Olahraga Sederhana untuk Ibu Hamil

6. Batasi Kafein

Dari hasil penelitian, kafein ternyata dapat pengaruhi kesuburan wanita. Sebab dari penelitian disebutkan wanita yang mengonsumsi >500 mg per hari telat 9.5 bulan lebih lama untuk bisa hamil.

Tidak cuma telat hamil, konsumsi kafein yang tinggi sebelum kehamilan juga berhubungan dengan resiko keguguran yang lebih besar.

7. Konsumsi Vitamin Jika Perlu

Multivitamin dapat bantu lengkapi kebutuhan mineral dan vitamin harian anda. Namun bukan berarti menggantikan vitamin yang ada dalam makanan.

Multivitamin yang dikonsumsi pun harus disesuaikan dengan kebutuhan. Konsultasi dengan dokter terkait merupakan langkah yang telat.

Dan ternyata 20% keguguran dapat dicegah bila wanita rutin minum 3x seminggu suplemen. Selain itu dalam penelitian lain, setelah 3 minggu rutin mengonsumsi suplemen, 26% wanita bisa hamil. Suplemen folat bagus untuk anda yang sedang merencanakan kehamilan.

Hamil memang suatu anugrah khusus bagi wanita. Konsultasikan perencanaan kehamilan dengan dokter terkait agar tidak salah mengambil keputusan. Selalu berusaha dan berdo’a, ya!

Sumber

Mary Jane Brown (2017). 17 natural Ways to Boost Fertility. https://www.healthline.com/nutrition/17-fertility-tips-to-get-pregnant
Lindsay Tigar (2017). Can Certain Foods Increase Women’s Fertility? 2017. https://www.livestrong.com/article/514270-foods-to-increase-womens-fertility/
Holly Eagleson (2018) . The Fertility Diet: What to Eat When Trying to Get Pregnant. 2018. https://www.parents.com/getting-pregnant/fertility/5-most-exciting-fertility-breakthroughs/